Definisi
Typhoid adalah suatu penyakit infeksi usus halus yang
disebabkan oleh Salmonella thypii dengan gejala demam yang >
1 minggu, gangguan pada pencernaan dan gangguan kesadaran yang ditularkan
melalui makanan, mulut atau minuman yang terkontaminasi oleh kuman Salmonella
thypii
Penyebab typhoid adalah Salmonella thypii. Salmonella para typhi A, B dan C.
Etiologi
Ada dua sumber penularan Salmonella thypii
yaitu pasien dengan demam typhoid dan pasien dengan carier. Carier
adalah orang yang sembuh dari demam typhoid dan masih terus mengekresi Salmonella
thypii dalam tinja dan air kemih selama lebih dari 1 tahun. Salmonella Thyposa merupakan basil gram
negatif
Patofisiologi
Penularan 5F
yaitu Food (makanan), Fingers (jari tangan/kuku), Fomitus
(muntah), Fly (lalat), Feses. dapat
ditularkan melalui perantara lalat, hinggap di makanan
Salmonella
thyposa masuk
melaui saluran pencernaan kemudian masuk ke lambungà à sebagian kuman akan dimusnahkan oleh asam lambung dan
sebagian lagi masuk ke usus halus bagian distal dan mencapai jaringan limpoid Ã
à Di dalam jaringan limfoid ini kuman berkembang biak,
lalu masuk ke aliran darah dan mencapai sel-sel retikuloendotelial. Ã
à Sel-sel retikuloendotelial ini kemudian melepaskan kuman
ke dalam sirkulasi darah dan menimbulkan bakterimiaà kuman selanjutnya masuk limpa, usus halus dan kandung
empedu ke organ terutama hati dan limpa serta berkembangbiak sehingga
organ-organ tersebut membesar
Semula klien
merasa demam akibat endotoksin, sedangkan gejala pada saluran pencernaan di
sebabkan oleh kelainan pada usus halus.
Pada minggu pertama sakit, terjadi hyperplasia
plaks payers. Ini terjadi pada kelenjar limfoid usus halus
Minggu kedua terjadi nekrosis dan pada minggu ketiga
terjadi ulserasi plak pyeri.
Sign & symtomp
1
Masa
inkubasi typhoid 10-20 hari.
2
Pasien biasanya mengeluh nyeri kepala dan terlihat
lemah dan lesu disertai demam yang tidak terlalu tinggi dan berlangsung selama
3 minggu.
3
Minggu pertama peningkatan suhu tubuh naik turun.
Biasanya suhu tubuh meningkat pada malam hari dan menurun pada pagi hari.
4
Pada minggu kedua suhu tubuh terus meningkat
5
minggu ketiga suhu berangsur-angsur turun dan kembali
normal. (komplikasi sering muncul mulai minggu ke 3)
6
Terdapat
napas berbau tidak sedap, bibir kering dan pecah-pecah (ragaden).
7
Lidah tertutup selaput putih kotor
(coated tongue) , ujung dan tepinya kemerahan, kadang disertai
tremor.
8
Pada abdomen dapat ditemukan keadaan perut kembung (meteorismus).
9
Hati dan limfa membesar disertai nyeri pada perabaan.
10
Biasanya terjadi konstipasi tetapi juga terdapat diare
atau normal
11
Pasien mengalami penurunan kesadaran yaitu apatis
sampai somnolent, jarang terjadi stupor, koma, atau gelisah kecuali terjadi
penyakit berat dan terlambat mendapatkan pengobatan
Laboratorium
1.
Leukosità leukopenia
dan limfositosis (kadang tidak terjadi)
2.
SGOT
dan SGPT Ã meningkat
saat serangan
3.
Galtcultur gold standar dx thypoid (jarang
dilakukan)
4.
Widal 3x titer normal, tidak akurat karena masih
menetap setelah 3 bulan
5.
Tubex bisa mendeteksi secara dini infeksi akut
akibat Salmonella thypii, karena antibody IgM muncul pada hari ke 3
terjadinya demam. sensitivitas tinggi trhdp kuman Salmonella (> 95%)
PENATALAKSANAAN
NON MEDIKAMENTOSA
1
Wajib Bedrest (rawat inap atau tidak)
2
Diit lunak, rendah serat, cukup kalori, cairan &
tinggi protein
Medikamentosa
1
Antipiretik (paracetamol 3x500mg)
2
Antibiotik à tugas cari antibiotik yang diperlukan dan
indikasinya)
3
Rehidrasi
4
Observasi masalah pencernaan (mual, muntah, diare,
konstipasi)
5
Pencegahan
INGAT PENULARAN KARENA 5 F
1
cuci
tangan setelah dari toilet dan khususnya sebelum makan atau mempersiapkan
makanan,
2
hindari
minum susu mentah (yang belum dipasteurisasi)
3
hindari
minum air mentah, rebus air sampai mendidih
4
hindari
makanan pedas karena akan memperberat kerja usus dan
5
pemberian vaksin
6
TUGAS
7
tugas cari antibiotik yang diperlukan dalam thypoid dan indikasinya
8
Kerjakan di rumha/ kos masing2, minggu depan masuk
langsung dikumpulkan.
Comments
Post a Comment